Jumat, 31 Juli 2009

Pada Akhirnya

Kegembiraan anak kecil mengingatkan saya pada kenyataan. Kepolosan tingkahnya seakan bebas dari apapun yang didepannya, entah kehidupan yang dijalaninya berat, atau seringan menarik nafas. Pada kenyataannya mereka masih bisa bertingkah senan, tidak beda dengan kupu yang terbang di kepadatan kota. Sebenarnya apa yang saya tulis saya pun tidak begitu paham, hanya ingin mengungkapkan bahwa kegembiraan mereka tidak seharusnya berada ditempat-tempat yang tidak pantas.
Dan kenyataan yang ada, saya tida bisa berbuat apa-apa, menuangkan kedalam tulisanpun sepertinya tidak berguna. Dan lagi yang paling penting, hidup pun belum tertata rapi, bagaimana mau memperbaiki keadaan seperti itu, jika pribadi saya atau kita yang sadar belum matang. Bukan masalah kapitalis atau komunis, yang pasti perubahan harus diawali dari pribadi masing masing.
Sedekedar beropini....

Selasa, 21 Juli 2009

Jalan hidup

Perjalanan hidup setiap manusia memiliki detail yang berbeda dari satu manusia dengan manusia lain, namun setidaknya memiliki kemiripan kemiripan situasi. Situasi hidup yang dikuasai cinta, kondisi yang sekarang terjadi, sebelumnya selama beberapa tahun cinta tidak pernah menguasai, hanya lewat mewarnai hari hari yang cukup indah dan menyenangkan. Keseharian sebagai manusia biasa yang tak pernah dikuasai cinta yang merindukan. Mungkin pendudukan cinta secara arogan pada hidup yang saat ini terjadi hanya bersifat sementara, berharap seperti itu, sementara karena seperti kegelapan yang terlalu terang saat cahaya datang, namun lama kelamaan cahaya itu biasa menerangi ruang gelap itu dan semua normal seperti adanya.
Dan masalahnya ternyata cahaya itu hanya pinjaman bukan cahaya layaknya bintang yang bebas, tetapi cahaya yang sudah terikat oleh sumber energi lain untuk tetap disana, berusaha menyalurkan energi yang lebih besar untuk bisa membebaskan dan mengaitnya. Ternyata energi yang dimiliki berdaya kurang dari energi yang mengikat sebelumnya, penyaluran energi yang melewati batas normal membuat seluruh konsentrasi harus fokus terhadap keadaan itu. Dan masa pendudukan cinta dimulai, dengan tidak mengeluh, harapan harapan tetap digantung, konsentrasi dipusatkan untuk membebaskan bintang tersebut.
Sebelumnya bila situasi mirip seperti ini, lalu pergi berkelana adalah pilihan tepat, tapi untuk kali ini itu pilihan salah. Apapun hasilnya konsentrasi tetap pada keadaan untuk sukses yang diinginkan. Apakah salah jalan hidup ini, keterikatan bintang terhadap energi itupun hanya keadaan yang belum sah.